Abu Nawas Memecahkan Masalah


Abu Nawas Memecahkan Masalah - Sore itu di sebuah warung Abu nawas sedang menikmati secangkir teh hangat, tiba-tiba Dia melihat temannya datang dengan muka yg masam, seolah sedang memendam kesusahan, diapun duduk di sebelah sambil bertanya :

"Abu, sore ini cuaca sangat cerah, tapi kenapa mukamu tak secerah sore ini? Abu nawas memulai perbincangan?"

"Bulan-bulan ini istriku mengeluh tentang tempat tinggal kami," Sahutnya

"Kenapa, ada apa dengan rumahmu?"

"Dia mengeluhkan tempat tinggal kami yang menurutnya terlalu sempit untuk kami bertempat tinggal"

"Kenapa tak kau lebarin saja?" kata Abu nawas menawarkan saran

"Kalau ada uang tentu hal ini tak akan terjadi" keluhnya,,

Abu nawas merenung sejenak, dia mencoba cari akal untnk memecahkan masalah sahabatnya, setelah dapat akal diapun berkata :

"Begini,, apakah kamu punya uang untuk membeli seekor keledai?"

Temannya pun tak lantas menjawabnya, dia tak lantas menjawab pertanyaan abu nawas, karena dia sedikit bingung, apa hubungannya membangun rumah sama beli seekor keledai? tapi dalam hatinya dia yakin pada sahabatnya yang satu ini, karna dia selalu mendapat jalan keluar dari masalah apapun yang ia hadapi, kemudian ia menjawab :

"ya! Untuk membeli seekor keledai saja saya punya"

"Nah!! belilah olehmu seekor keledai simpan dan uruslah dirumahmu?"

Ia pun tambah bingung,, bagaimana tidak, tanpa seekor keledai saja rumahnya terasa sempit apalagi kalau ada seekor keledai? tapi dia tak berani membantahnya, sekali lagi dia yakin pada sahabatnya,

"Baiklah saya akan coba saran dari kamu"

Dibelilah olehnya seekor keledai dan dibawanya pulang, sesampainya di rumah langsung saja dia memasukan keledainya kedalam rumah sesuai saran dari Abunawas, istrinya yang ada didalam rumah terkejut sambil memarahi suaminya, dianggapnya suaminya itu sudah tidak waras

"kamu udah gila ya bang!!" istrinya memarahi dia, tak sepatah katapun yang keluar dari mulutnya,

Dia sendiri bingung dengan apa yang telah ia lakukan dengan saran dari sahabatnya sendiri, keesokan harinya ia kembali menemui Abu nawas, setelah menceritakan apa yang telah terjadi di rumahnya Abu nawas malah menyarankannya untuk membeli lagi seekor kambing, diapun tambah kebingungan bagaimana tidak, seekor keledai aja sudah sangat merepotkan apalagi kalau harus di tambah lagi seekor kambing, lagi-lagi dia tidak bisa menolak sarannya karena dia percaya akan kecerdikan sahabatnya itu, dia pun pulang dengan membawa seekor kambing kerumahnya, dapat kita bayangkan apa yang bakal terjadi dirumahnya, untuk kedua kalinya ia kena marah sang istri, apalagi saran yang ketiga ia harus membeli lagi seekor angsa tambah semerawut saja tuh rumahnya,

Habislah kesabarannya, ia tidak kuat lagi tinggal bersama hewan-hewan tersebut dan pergi menemui si pemberi solusi.

Abu nawas cuma tersenyum mendengar curhatan sahabatnya seraya berkata,

"Berapa uang yang kamu punya sekarang?"

"Tak sepeserpun uang dikantongku" katanya,

"Sekarang kamu pulanglah dan jual keledaimu!!"

Keesokan harinya setelah dia menjual keledainya dia kembali menemui Abu nawas, namun kali ini ada yang berbeda diwajahnya sedikht lebih cerah

Abu nawas : "Bagaimana keadaan rumahmu sekarang?"

Sahabatnya : "Alhamdulillah rumahku sekarang terasa sedikit lapang setelah keledainya ku jual"

Abu nawas : "Nah sekarang kamu jual kambing dan angsanya"

Diapun menuruti kata sahabatnya itu keesokan harinya. .... wajaah dia benar-benar sumringah tak ada beban yang tergambar diwajahnya sedikitpun,, dan dia berterimakasih pada Abu nawas sahabatnya

Akhirnya dia dan istrinya sadar bahwa kelapangan itu ada setelah kita merasakan terlebih dulu kesempitan..

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »